Showing posts with label Font. Show all posts
Showing posts with label Font. Show all posts

Saturday, April 27, 2019

Fungsi Change Case pada Ms Word

Cara mengubah format tulisan berupa huruf kapital dapat dilakukan dengan mudah pada Ms. Word. Misalnya untuk judul, biasanya huruf pertama di setiap katanya harus menggunakan huruf kapital. Hal ini dapat diformat dengan mudah menggunakan fitur Change Case.

Typo adalah istilah yang sering kita dengar ketika berkaitan dengan kesalahan pengetikan. Salah satu typo yang sering terjadi adalah penggunaan huruf kapital yang tidak pada tempatnya. Untuk mempermudah pengaturan tersebut, kamu dapat menggunakan fitur Change Case. Change case digunakan untuk merubah susunan huruf kapital sesuai dengan pilihan yang dipilih. Terdapat beberapa jenis pilihan dalam Change Case, yaitu :
Penggunaan Change Case pada Ms Word

Sentence Case

Sentence Case adalah fitur untuk memformat tulisan agar huruf pertama dari kata pertama menjadi kapital, sedangkan huruf yang lainnya biasa saja. Contoh penggunaan sentence case adalah sebagai berikut ini.
Penggunaan Sentence Case
Bisa dilihat dari contoh di atas, huruf S pada kata siang berubah menjadi huruf kecil (awalnya kapital) mengikuti format Sentence case. Biasa format ini digunakan untuk kalimat yang berada dalam paragraf.

Lower Case

Sama seperti namanya, lower case digunakan untuk memberikan format berupa huruf kecil di semua teks yang dipilih.  Contoh penggunaan lower case adalah sebagai berikut ini.
penggunaan lower case
Dapat dilihat dari contoh di atas bahwa penggunaan lower case dapat membuat semua huruf menjadi non kapital.

Upper Case

Berkebalikan dari lower case, upper case memberikan format berupa huruf kapital di semua huruf  dalam teks yang sedang dipilih. Contoh penggunaan upper case adalah sebagai berikut ini.
Penggunaan Upper Case
Biasanya Upper Case digunakan untuk judul bab yang dikhususkan untuk menggunakan huruf kapital semua. Fitur ini dapat menjadi alternatif kamu untuk membuat huruf kapital semuanya, disamping menggunakan Caps Lock pada keyboard.

Capitalize Each Word

Sesuai dengan arti secara harafiahnya, Capitalize Each Word memberikan format huruf kapital terhadap huruf pertama di setiap kata yang dipilih. Contoh penggunaan Capitalize Each Word adalah sebagai berikut ini.
penggunaan Capitalize Each Word
Fitur ini biasa digunakan untuk Judul yang membutuhkan huruf Kapita di setiap awal katanya.

Toogle Case

Format tulisan ini paling jarang digunakan karena bentuknya yang tidak lazim dalam penulisan laporan. Toogle Case berfungsi untuk memberikan format berkebalikan dengan Capitalize Each Word, yaitu membuat huruf non kapital (kecil) di setiap awal kata, dan membuat huruf lainnya menjadi kapital. Contoh penggunaannya sebagai berikut ini.
penggunaan toogle case

Friday, April 26, 2019

Mengatur ukuran tulisan dengan mudah di Ms Word

Untuk mengubah ukuran tulisan, terdapat beberapa cara. Salah satunya adalah dengan memilih ukuran yang diinginkan pada fitur font size. Selain itu kamu juga bisa memberikan input manual mengenai ukuran yang diinginkan bila tidak terdapat pilihan.

Cara lainnya yang dapat menghemat langkah kamu dalam menulis dokumen adalah dengan fitur Increase Font Size dan Decrease Font Size. Dengan fitur ini, kamu tidak perlu pusing dengan angka yang menentukan ukurannya. Kamu bisa mengatur ukurannya secara visual dengan menilai apakah tampilan ini sudah sesuai atau belum.

Increase Font Size

Penggunaan Increase Font Size
 Huruf A besar yang terletak di sebelah font size adalah ikon untuk menggunakan Increase Font Size (lihat bagian yang distabilo kuning). Fungsinya adalah memperbesar ukuran tulisan. Cara penggunaannya sangat mudah, yaitu dengan memblok teks yang diinginkan perubahannya, kemudian tekan ikon tersebut.

Cara untuk memperbesar tulisan dengan menggunakan increase font size juga dapat dilakukan dengan menggunakan shortcut Ctrl +  >

Decrease Font Size

Penggunaan Decrease Font Size
Berkebalikan dengan inrease font size. Decrease font size digunakan untuk memperkecil ukuran tulisan. Letak fitur ini berada di tab home yang ditunjukkan oleh lingkaran merah pada gambar di atas. Cara menggunakannya pun sama dengan increase font size, yaitu dengan memblok teks yang ingin dilakukan perubahan, kemudian tekan ikon tersebut.

Cara untuk memperkecil tulisan dengan menggunakan decrease font size juga dapat dilakukan dengan menggunakan shortcut Ctrl +  <

Cara mengubah jenis tulisan dan ukuran tulisan di Ms Word

Ukuran dan Jenis tulisan dalam pembuatan dokumen merupakan hal yang perlu diperhatikan. Ukuran tulisan yang terlalu besar ataupun terlalu kecil, dapat memberikan kesan yang berbeda. Biasanya ukuran tulisan untuk Judul dibuat lebih besar dari isi teks.

Jenis tulisan juga menjadi salah satu faktor penting dalam penulisan dokumen. Diharapkan jenis tulisan yang digunakan terbaca, enak dilihat, sesuai dengan prinsip desain yang telah ada. Ilmu yang mempelajari mengenai jenis tulisan adalah typography.

Jenis tulisan juga akan mempengaruhi ukuran tulisan yang sesuai untuk digunakan. Misalnya Calibri 11 akan berbeda ukurannya dengan Arial 11. Oleh karena itu dua hal ini menjadi saling berkaitan dan perlu diperhatikan dalam penulisan laporan.

Ukuran Tulisan (Font Size)

Mengubah ukuran tulisan dengan mengatur font size
Secara default, Ms Word versi terbaru menampilkan ukuran tulisan 11. Bisanya dokumen berkisar antara ukuran 10 - 13. Angka ini menunjukkan berapa pt ukuran tulisannya. Untuk judul dokumen bisa disesuaikan dengan keinginan anda.

Untuk mengubah ukurannya, cukup dengan mengklik tanda panah kebawah di sebelah angka tersebut dan memilih ukuran yang diinginkan. Atau kamu juga bisa mengetik langsung ukuran yang diinginkan bila ukuran tersebut tidak ada di dalam pilihan. Misalnya anda ingin ukuran tulisan 13. Bila klik tanda panah ke bawah, 13 tidak ada dalam daftar. Jadi anda perlu mengklik angka nya dan mengetiknya secara manual (tanpa perlu mengklik tanda panah ke bawah).


Jenis Tulisan (Font Type)

mengubah jenis tulisan dengan mengatur font type
Yang tak kalah penting dari ukuran tulisan dalam penulisan dokumen adalah jenis tulisan. Secara default, jenis tulisan yang diatur adalah Calibri. Calibri dinilai menjadi jenis tulisan yang mudah dibaca untuk sebuah dokumen. Selain Calibri, kamu juga bisa menggunakan jenis tulisan yang sering digunakan yaitu arial, trebuchet, times new roman, comic sans, dan sebagainya. Pilihan mana yang terbaik ? Jawabannya tergantung kebutuhan dan selera.

Apa itu Strikethrough ? Subscript ? Superscript ?

Tiga fungsi yang mungkin jarang kamu hafal namanya, tapi sering digunakan dalam membuat laporan, yaitu Strikethrough, Subscript, dan Superscript. Ketiga fitur ini dapat kamu temukan di dalam tab Home Microsoft Word. Dengan penjelasan berikut ini, diharapkan kamu paham mengenai kegunaan Strikethrough, Subscript, Superscript.

Strikethrough

Pernah lihat tulisan yang memiliki efek seperti tercoret ? seperti ini : halo
Ya. efek ini namanya strikethrough. Jadi fitur strikethrough memiliki fungsi untuk memberikan efek tercoret pada suatu teks termasuk tulisan atau karakter lainnya. Kamu dapat menemukan fitur striketrough di tab Home dalam group Font.
Letak Strikethrough, Subscript dan Superscript (dari kiri ke kanan)
Strikethrough memiliki simbol abc . Cara menggunakannya, kamu tinggal memblok teks yang ingin diberikan efek tercoret. Lalu klik ikon tersebut. Biasanya Strikthrough digunakan dalam mengisi formulir yang memerlukan pencoretan jawaban yang salah dalam pengisiannya. Contoh penggunaannya adalah sebagai berikut.
contoh penggunaan strikethrough
Kata tidak dalam contoh diatas memiliki efek tercoret yang diperoleh dari fitur strikethrough.

Subscript

Ada yang pernah menemukan tulisan dengan susunan seperti ini : X2 ?
Posisi angka 2 terletak lebih bawah dari posisi huruf X. Tulisan dengn efek seperti ini dapat kita peroleh dengan menggunakan subscript. Subscript digunakan untuk memperkecil teks dan memposisikannya teks tersebut lebih bawah dari posisi tulisan lainnya. Biasanya efek seperti ini ditemukan dalam notasi matematika, fisika, dan lainnya untuk menunjukkan hal yang sama dengan notasi yang berbeda.
Contoh penggunaan Subscript
Untuk menggunakannya, sama mudahnya dengan fitur lainnya. Kamu bisa memblok teks yang kamu inginkan untuk diposisikan lebih bawah dan kecil kemudian klik ikon Subscript yang ada pada kelompok grup Font di tab Home (berada di antara ikon strikethrough dan superscript).

Superscript

Kebalikan dengan subscript, Superscript memberikan efek tulisan menjadi lebih kecil namun dengan posisi yang lebih atas dibandingkan teks normal. Biasanya superscript digunakan untuk menuliskan pangkat.
contoh penggunaan superscript
Cara untuk menggunakannya juga sama dengan subscript, yaitu dengan memblok tulisan yang diinginkan, lalu klik ikon superscript.

Itulah penjelasan mengenai kegunaan dari fitur-fitur yang mungkin akan sering kamu gunakan yaitu strikethrought, subscrip, dan superscript.

Thursday, April 25, 2019

Menggunakan Bold, Italic, Underline

Bold Italic dan Underline merupakan fitur dasar dalam menggunakan microsoft word. Masing-masing fitur ini memiliki kegunaan yang berbeda-beda namun fundamental untuk dipelajari. Biasanya Bold, Italic, dan Underline digunakan dalam mebuat laporan dan memberikan penegasan pada suatu kata. Bold, Italic, dan Underline tidak hanya digunakan dalam microsoft word saja, melainkan dapat digunakan dalam microsoft excel dan power point.

Berikut ini merupakan penjelasan fungsi dari Bold, Italic, dan Underline pada Microsoft Word.

Bold

Bold digunakan untuk mempertebal tulisan atau teks. Teks terebut tidak terbatas pada huruf, melainkan angka dan karakter lainnya. Bold dapat ditemukan dengan mudah pada menu Home
Bold pada Ms Word
Bold ditandai dengan huruf B. Shortcut untuk menggunakan Bold adalah Ctrl + B. Biasanya dengan menggunakan shortcut, pekerjaan akan menjadi lebih cepat. Contoh penggunaan Bold adalah sebagai berikut.
penggunaan bold pada Ms Word
Tulisan yang menggunakan fitur Bold akan menjadi lebih tebal sehingga memperjelas tulisan yang memang dianggap penting atau memerlukan penekanan khusus.

Italic

Fungsi dari Italic pada Ms Word adalah memberikan efek miring pada tulisan. Biasanya tulisan miring digunakan untuk istilah bahasa asing, judul sebuah buku, dan lain sebagainya. Tombol Italic terletak di sebelah tombol Bold, yaitu di tab Home dan berlambang I. Fitur ini juga mudah dan sering untuk digunakan. Berikut ini adalah contoh penggunaannya.
Penggunaan Italic pada Ms Word
Tulisan yang diberikan efek italic menjadi miring. Shortcut yang digunakan untuk menggunakan Italic adalah Ctrl + I.

Underline

Underline adalah fitur yang memiliki kegunaan sama seperti artinya dalam bahasa Indonesia, yaitu menggaris bawah. Kata yang perlu digaris bawahi, dapat menggunakan fitur underline dalam Ms. Word. Fitur ini terletak masih dalam 1 grup yang sama dengan Bold dan Italic dengan lambang U.
Berikut ini contoh penggunaan tulisan yang menggunakan underline.
Penggunaan Underline pada Ms Word
Shortcut atau tombol pintas untuk menggunakan underline adalah Ctrl + U. 

Untuk Microsoft Word dengan versi yang baru, di sebelah ikon U pada tab home terdapat tanda panah yang bisa diklik.
Pemilihan jenis garis untuk Underline
Ketika tanda panah tersebut di klik, maka akan keluar beberapa pilihan jenis garis yang dapat digunakan sebagai garis bawah dari kata yang kita blok. Ada garis double, garis putus-putus, garis bergerigi, dan masih banyak lagi. Bahkan garis tersebut dapat kita ubah warnanya dengan memilih underline color yang terdapat di pilihan paling bawah dari hasil klik tanda panah tersebut.
penggunaan double underline
Untuk memudahkan kamu dalam menulis dan membuat laporan di Ms Word, jangan lupa menghafalkan shortcutnya ya. 

Bold Ctrl + B
Italic Ctrl + I
Underline Ctrl + U




Fungsi Change Case pada Ms Word

Cara mengubah format tulisan berupa huruf kapital dapat dilakukan dengan mudah pada Ms. Word. Misalnya untuk judul, biasanya huruf pertama d...